STUDI PEMBUATAN KUE SAGON DARI AMPAS KELAPA DENGAN JENIS GULA BERBEDA

NATALIA MARLINANG SIHOMBING. Studi Pembuatan Kue Sagon Dari Ampas Kelapa Dengan Jenis Gula Berbeda (di bawah bimbingan bapak Mujibu Rahman).
Kue sagon merupakan sebuah kue tradisional yang sangat populer di berbagai daerah di Indonesia, seperti Sumatera, Jawa, dan Bali. Kue ini memiliki rasa yang manis dan gurih, serta tekstur yang renyah, menjadikannya favorit di kalangan masyarakat. Tujuan dilakukan penlitian ini adalah untuk menentukan hasil uji kadar air, uji kadar abu, dan uji organoleptik kue sagon dari ampas kelapa dengan jenis gula berbeda.
Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor dengan tiga perlakuan, yaitu P1= gula aren, P2= gula jagung, dan P3= gula kelapa. Parameter yang diamati adalah uji kadar air, uji kadar abu, dan uji organoleptik pada warna, aroma, tekstur, dan rasa. Data yang diperoleh kemudian dihitung dengan nilai rata-rata.
Hasil uji kadar air terendah didapatkan P3 dengan rata-rata 2,53%. Sedangkan uji kadar abu terendah didapatkan P2 dengan rata-rata 0,54%. Hasil uji organoleptik, didapatkan bahwa penggunaan jenis gula berbeda menghasilkan rata-rata tertinggi warna pada P1 dengan nilai 4,00 kategori suka. Untuk uji organoleptik aroma rata-rata tertinggi pada P1 dengan nilai 4,28 kategori suka. Untuk uji organoleptik tekstur rata-rata tertinggi pada P3 dengan nilai 3,57 kategori suka. Untuk uji organoleptik rasa rata-rata tertinggi pada P1 dengan nilai 4,00 kategori suka.
Kata Kunci: kue sagon, gula aren, gula jagung, gula kelapa, kualitas kue sagon