Perbandingan Penggunaan Koagulan Poly Alumunium Chloride (PAC) dan Alumunium Sulphate (Tawas) Cair Pada Proses Pengolahan Air Bersih di Perudam Tirta Kencana Kota Samarinda

MUHAMMAD NUR TAMIR. Perbandingan Penggunaan Koagulan Poly Alumunium Chloride (PAC) dan Alumunium Sulphate (Tawas) Cair Pada Proses Pengolahan Air Bersih di Perudam Tirta Kencana Kota Samarinda (di bawah bimbingan WARDATUL HIDAYAH).
Poly Alumunium Chloride (PAC) Dan Poly Alumunium Sulphate (tawas) pada umumnya dimanfaatkan sebagai proses pengolahan air. Salah satu permasalahan dimana masyarakat sebagai aktor utama dan sekaligus sebagai penanggung jawab pelaksanaan kegiatan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk perbandingan penggunaan Poly Alumunium Chloride (PAC) dan Poly Alumunium Sulphate (Tawas) untuk menentukan efektifitas koagulan PAC dan Tawas cair dalam proses koagulan-flokulasi.
Penelitian dilaksanakan PERUMDAM TIRTA KENCANA (LAB INDUK) JL. Cendana, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Penelitian ini dilakukan selama 2 bulan, mulai dari pengerjaan proposal, dan serta dilakukan pengujian perbandingan koagulan penggunaan Poly Alumunium Chloride (PAC) dan Poly Alumunium Sulphate (TAWAS) di lakukan di Perumdam Tirta Kencana LAB INDUK.
Hasil penelitian ini membandingkan koagulan tawas dan PAC menggunakan air baku/ air sungai mahakam mencari efektivitas, dari hasil ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata pada masing-masing parameter dengan bahan koagulan Poly Alumunium Chloride (PAC) dan Poly Alumunium Sulphate (Tawas), hasil di peroleh ulangan 1 tawas dengan dosis 30mg/l dengan parameter Kekeruhan 2.39 NTU,TDS 43.09mg/l hasil di peroleh PAC dengan dosis 15mg/l dengan parameter kekeruhan 3.79 NTU,TDS 26.67mg/l, tentang persyaratan kualitas air minum dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 492/MENKES/PER/IV/2010.
Kata kunci : Poly Alumunium Chloride (PAC), Poly Alumunium Sulphate (Tawas)