PERSEN HIDUP SETEK PUCUK JENIS TANAMAN KAPUR (Dryobalanops aromatica) DI LABORATORIUM PERSEMAIAN POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA

ABSTRAK
LESTARI ZEGA. Persen Hidup Setek Pucuk Jenis Tanaman Kapur (Dryobalanops aromatica) Di Laboratorium Persemaian Politeknik Pertanian Negeri Samarinda (di bawah bimbingan HASANUDIN).
Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan pada perbanyakan tanaman kapur dengan menggunakan biji. Adapun kendala dalam perbanyakan tanaman kapur yaitu pengadaan biji, karena kapur berbuah sekali dalam empat tahun sehingga dalam mengatasi masalah tersebut diperlukan suatu teknik perbanyakan tanaman yang tepat dan efisien, agar dapat dipraktekan dilapangan oleh berbagai pihak terutama oleh pengelola HTI. Salah satu cara yang ditempuh dalam hal ini adalah melakukan perbanyakan vegetatif dengan cara setek pucuk.
Tujuan penelitian untuk mengetahui persen hidup setek tanaman kapur (Dryobanops aromatica). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Persemaian Politeknik Pertanian Negeri Samarinda dengan waktu penelitian selama 2 (dua) bulan yang meliputi orientasi lapangan, persiapan alat dan bahan, pelaksanaan penelitian, pengambilan dan pengelolahan data, penyusunan tugas akhir.
Metode penelitian terdiri dari 2 perlakuan yaitu perlakuan A menggunakan setek dari pucuk pertama, perlakuan B dengan menggunakan setek dari pucuk kedua. Variabel yang diukur adalah persen hidup.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa presentase persen hidup setek pucuk pada tanaman kapur (Dryobalanops aromatica) pada perlakuan A sebesar 16%, untuk perlakuan B presentase persen hidup sebesar 34%. Dapat disimpulkan dalam penelitian ini adalah presen hidup pertumbuhan rendah.
kata kunci: kapur (Dryobalanops Aromatica), stek dan persen hidup