SERANGAN HAMA DAUN PADA SEMAI MERANTI MERAH (SHOREA BALANGERAN)DI PERSEMAIAN PERTANIAN NEGERI SAMARINDA

La Budia, Sulyati (2023) SERANGAN HAMA DAUN PADA SEMAI MERANTI MERAH (SHOREA BALANGERAN)DI PERSEMAIAN PERTANIAN NEGERI SAMARINDA. Diploma thesis, POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA.

[thumbnail of A201500008_Suliyati la budia_Abstrak Tugas Akhir.docx] Text
A201500008_Suliyati la budia_Abstrak Tugas Akhir.docx

Download (42kB)
[thumbnail of A201500008_Suliyati La Budia_Tugas Akhir.pdf] Text
A201500008_Suliyati La Budia_Tugas Akhir.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[thumbnail of A201500008_Suliyati La Budia_Abstrak PKL.pdf] Text
A201500008_Suliyati La Budia_Abstrak PKL.pdf

Download (338kB)
[thumbnail of A201500008_Suliyati la budia_PKL.pdf] Text
A201500008_Suliyati la budia_PKL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK
SULIYATI LA BUDIA. Serangan Hama Daun pada Semai Meranti Merah (Shorea balangeran) di Persemaian Politeknik Pertanian Negeri Samarinda (di bawah bimbingan DWINITA AQUASTINI).
Kegiatan untuk menjamin kelesetarian hutan maupun hasil hutan bukan kayu antara lain yaitu berupa kegiatan perlindungan hutan. Perlindungan hutan meliputi perlindungan terhadap hama dan penyakit, kebakaran hutan dan lain-lain. Masalah hama dibidang kehutanan perlu mendapat perhatikan, karena tidak mungkin diperoleh suatu tegakan atau tanaman hutan yang sehat apabila masalah hama tersebut diabaikan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis hama yang menyerang daun semai meranti merah, gejala kerusakan akibat serangan hama, frekuensi dan intensitas kerusakan semai Meranti Merah (Shorea balangeran) di Persemaian Politeknik Pertanian Negeri Samarinda.
Pengambilan data di persemaian selama 1 bulan mulai dari 11 Juli sampai 10 Agustus 2022. Pengamatan dilakukan tiga kali sehari yaitu pagi hari mulai pukul 07.00 - 09.00 wita, siang hari pukul 12.00 – 14.00 wita, dan sore hari pada pukul 16.00 – 18.00 wita. Sebanyak 56 semai Meranti Merah yang ada di persemaian diambil datanya berupa jenis hama, gejala kerusakan, frekuensi dan intensitas, suhu dan kelembapan. Hama yang ditemukan diambil gambar dan dibawa ke laboratorium Konservasi untuk diidentifikasi dengan cara mencocokkan pada literatur - literatur yang ada.
Hasil penelitian jenis hama yang ditemukan pada daun semai Meranti Merah (Shorea balangeran) di Persemaian Politeknik Pertanian Negeri Samarinda sebanyak 3 jenis yang teridentifikasi yaitu Larva Dasychira inculsa dengan gejala kerusakan daun dimakan, bagian tepi daun, tulang, dan pucuk daun semua dimakan, Achatina fulica dengan gejala kerusakan daun dan pucuk daun dimakan, dan Valanga nigricornis dengan gejala kerusakan Pucuk daun dimakan, daun dimakan sehingga daun berlubang. Frekuensi tingkat kerusakan semai Meranti Merah yang sehat adalah 0%, frekuensi tingkat kerusakan ringan adalah 87,5%, frekuensi tingkat kerusakan sedang 10,71%, frekuensi tingkat kerusakan berat 0%, dan frekuensi tanaman yang mati 1,79%. Intensitas serangan semai Meranti Merah adalah 29,02% termasuk dalam kategori kerusakan sedang. Pengukuran suhu dan kelembaban rata-rata di Persemaian Politeknik Pertanian Negeri Samarinda adalah suhu 27,4 ˚c dengan kelembapan 87,2% pada pagi hari, suhu 28,7 ˚c dengan kelembapan 85,0% pada siang hari dan suhu 28,3 ˚c dengan kelembapan 86,0% pada sore hari.

Kata kunci : jenis hama, gejala kerusakan, frekuensi dan intensitas serangan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Jenis Hama, Gejala Kerusakan, Frekuensi dan Intensitas Serangan
Subjects: Forestry Management > Forest Management
Divisions: Jurusan Manajemen Hutan > Program Studi Pengelolaan Hutan
Depositing User: Mrs La Budia Suliyati
Date Deposited: 09 Aug 2023 02:55
Last Modified: 09 Aug 2023 02:55
URI: http://repository.politanisamarinda.ac.id/id/eprint/700

Actions (login required)

View Item
View Item