PENGARUH LAMA PERENDAMAN TERHADAP PERKECAMBAHAN BENIH AKASIA (Acacia mangium)

AGNES THERESIA SIHOMBING, Pengaruh Lama Perendaman Pada Perkecambahan Benih Akasia (Acacia mangium) (di bawah bimbingan EMI MALAYSIA).
Acacia mangium, yang juga dikenal dengan nama akasia adalah salah satu spesies pohon yang cepat tumbuh yang paling banyak digunakan dalam program ilmu kehutanan dan perkebunan diseluruh Asia dan Pasifik. Kayu Akasia dapat digunakan untuk pulp, kertas, papan partikel, krat dan kepingan – kepingan kayu. Selain itu juga berpotensi untuk kayu gergajian, modlng, mebel dan vinir. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk memperbanyak tanaman ini adalah melakukan perbanyakan generatif (benih).
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lama perendamanan dengan air terhadap perkecambahan benih Akasia (Acacia mangium). Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh lama perendaman dengan air terhadap perkecambahan benih Akasia (Acacia mangium).
Waktu penelitian selama 3 (tiga) bulan dari Mei 2024 sampai Juli 2024, yang meliputi kegiatan orientasi lapangan, persiapan alat dan bahan, pelaksanaan penelitian, pengambilan dan pengolahan data, penyusunan laporan tugas akhir. Metode penelitian ini dilakukan dengan merendam benih Akasia dengan air panas selama 60 detik kemudian direndam dengan air dingin dengan lama perendaman yang berbeda yaitu 0 jam, 6 jam, 12 jam dan 24 jam. Data yang diambil dari hasil pengamatan perkecambahan benih Akasia kemudian akan dihitung persentase perkecambahan dan laju pertumbuhan dengan menggunakan rumus.
Berdasarkan hasil penelitian didapat bahwa hasil perhitungan persentase perkecambahan perlakuan I menunjukan persentase perkecambahan benih Akasia (Acacia mangium) tertinggi yaitu 63,89%, kemudian perlakuan IV persentase perkecambahan benih Akasia yaitu 56,94%, perlakuan II persentase perkecambahan benih Akasia yaitu 52,78%, dan perlakuan III persentase perkecambahan benih Akasia yaitu 38,89%. Laju perkecambahan pada perlakuan II memberikan hasil laju perkecambahan tercepat yaitu rata - rata laju perkecambahan benih Akasia 3,39 hari, kemudian pada perlakuan VI rata – rata laju perkecambahan benih Akasia 3,55 hari, pada perlakuan III rata – rata laju perkecambahan benih Akasia 3,85 hari dan perlakuan I rata – rata laju perkecambahan benih Akasia 4,09 hari