KEHADIRAN TUMBUHAN BAWAH PADA LAHAN REVEGETASI BEKAS TAMBANG BATUBARA DI PT. KHOTAI MAKMUR INSAN ABADI (PT. KMIA) DI DESA SEPARI KECAMATAN TENGGARONG SEBERANG KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

DEVI SUFATI SILABAN. Kehadiran Tumbuhan Bawah Pada Lahan Revegetasi Bekas Tambang Batubara di PT. KHOTAI MAKMUR INSAN ABADI (PT.KMIA) di Desa Separi Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara. (di bawah bimbingan HERIJANTO THAMRIN)
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kehadiran suatu spesies pada lahan revegetasi bekas tambang batubara untuk membantu keberhasilan reklamasi. Kegiatan penambangan batubara telah menyebabkan degradasi lingkungan yang signifikan, mempengaruhi struktur ekosistem dan keanekaragaman hayati di lahan revegetasi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah dan jenis tumbuhan bawah yang hadir pada lahan revegetasi bekas tambang batubara di PT. Khotai Makmur Insan Abadi (PT. KMIA) di Desa Separi Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah untuk memberikan informasi mengenai jumlah dan jenis tumbuhan bawah yang hadir di lahan revegetasi bekas tambang batubara.
Penelitian ini dilakukan dengan mengidentifikasi jenis tumbuhan bawah yang hadir dilahan revegetasi bekas tambang batubara. Pengambilan data dilapangan dilakukan pada plot dengan ukuran 20m x 20m sebanyak 4 plot dengan jarak per plot 5m yang berada di sisi kanan dan kiri jalan. Untuk mengidentifikasi jenis tumbuhan bawah digunakan aplikasi PlanNet.
Hasil penelitian pada lahan revegetasi bekas tambang batubara di PT. Khotai Makmur Insan Abadi, terdapat 13 jenis tumbuhan bawah yang ditemukan pada plot penelitian, dengan jumlah individu sebanyak 3.232 tumbuhan bawah. 13 jenis tumbuhan bawah tersebut yaitu, Asystasia gangetica sebanyak 1.073 individu, Chomolaena odorata sebanyak 260 individu, Imperata cylindrica sebanyak 41 individu, Melastoma malabathricum L. sebanyak 447 individu, Scleria sumatrensis sebanyak 373 individu, Mimosa pudica L. sebanyak 31 individu, Lycopodiella cernua sebanyak 133 individu, Nephrolepis bisserata sebanyak 17 individu, Gleichenia linearis sebanyak 177 individu, Cildemia hirta sebanyak 11 individu, Saccharum spontaneum sebanyak 44 individu, Ottochloa nodosa sebanyak 620 individu, dan Merremia peltata sebanyak 5 individu. Tumbuhan bawah yang dominan hadir yang memiliki nilai Dominansi Relatif (DR) tertinggi adalah Rumput Israel (Asystasia gangetica) yaitu sebesar 16,67% dan yang paling terendah adalah Alang-alang (Imperata cylindrica), Paku Kawat (Lycopodiella cernua), Paku Pedang Raksasa (Nephrolepis bisserata), Gelagah (Saccaharum spontaneum), Rumput Sarang Buaya (Ottochloa nodosa) dan Mantangan (Merremia peltata) dengan nilai dominansi relatif sebesar 4,16%.