APLIKASI LAMA PERENDAMAN ZPT BAWANG MERAH TERHADAP PEETUMBUHAN LNGKUAS PUTIH (Alpinia galanga L.)

ABSTRAK

DINA ASTUTI LORENZA SIMAMORA. Aplikasi Lama Perendaman ZPT Bawang Merah Terhadap Pertumbuhan Lengkuas Putih (Alpinia galanga L.) (dibawah bimbingan F SILVI DWI MENTARI)
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum maksimalnya pemanfaatan ekstrak bawang merah sebagai perangsang tumbuh alami, dan para petani masih bergantung kepada perangsang tumbuh sintetik, sehingga diinginkan agar ekstrak bawang merah lebih dapat dimanfaatkan sebagai bahan alternatif pengganti perangsang tumbuh sintetik.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh waktu perendaman ekstrak bawang merah terhadap kecepatan muncul tunas dan persentase hidup lengkuas putih.
Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percontohan Budidaya Tanaman Perkebunan Politeknik Pertanian Negeri Samarinda. Waktu penelitian ini dilakukan selama 3 bulan, dimulai pada bulan Mei sampai bulan Juli 2023. Penelitian ini terdiri dari 4 perlakuan, setiap perlakuan terdiri dari 10 polybag. Perlakuan ini yaitu P0 (kontrol), P1 (ekstrak bawang merah 30% dengan lama perendaman 1 jam), P2 (ekstrak bawang merah 30% dengan lama perendaman 3 jam), P3 (ekstrak bawang merah 30% dengan lama perendaman 5 jam). Variabel yang diamati yaitu mengamati kecepatan muncul tunas (hari) pada setiap polybag dan analisis data yang diamati yaitu persentase hidup pada rimpang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terbaik adalah P3 dengan lama perendaman 5 jam menghasilkan kecepatan muncul tunas selama 12 hari dan persentase hidup rimpang 100%, berurut-turut pada P2 dengan lama perendaman 3 jam menghasilkan kecepatan muncul tunas selama 12 hari dan persentase hidup rimpang 100%. P1 lama perendaman 1 jam menghasilkan kecepatan muncul tunas selama 15 hari dan persentase hidup rimpang 80% dan P0 tanpa perlakuan menghasilkan kecepatan muncul tunas selama 15 hari dan persentase hidup rimpang 80%.

Kata kunci: Lama perendaman, lengkuas putih, ekstrak bawang merah