PEMANFAATAN MAGGOT SEBAGAI SOLUSI PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DAN APLIKASINYA SEBAGAI PAKAN IKAN

ABSTRAK
DIDING GOMILAN Pemanfaatan Maggot Sebagai Solusi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Dan Aplikasinya Sebagai Pakan Ikan (dibawah bimbingan TAUFIQ RINDA ALKAS) .
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh cara pemanfaatan maggot sebagai solusi pengelolaan sampah rumah tanggan serta untuk mengetahui perbandingan pertumbuhan ikan apabila mengonsumsi maggot sebagai pakan sehari-hari.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan maggot dalam menguraikan sampah rumah tangga, serta untuk mengetahui aplikasi maggot sebagai pakan ikan dan membandingkannya dengan penggunaan pelet. Perbandingan penggunaan dua pakan itu berdasarkan berat awal dan berat akhir ikan setelah diberikan pakan-pakan tersebut.
Maggot yang di bagi menjadi 4 empat wadah, yaitu 2 wadah diisi sebanyak 100 gram dan 2 ember lainya diisi sebanyak 300 gram. Kemudian diberikan umpan sebanyak 200 gram perwadah budidaya sampah rumah tangga. Ikan ditempakan
wadah berbeda sebanyak masing-masing 5 ekor (dengan ukuran ikan kecil). Sebelum diberikan pakan ikan akan di timbang terlebih dahulu, di setiap wadah berbeda akan
diberi pakan ikan yang berbeda pula, di dua wadah akan di beri pakan pelet dan di dua wadah lain nya akan diberi pakan maggot, dan akan di beri makan sebanyak 1 hari sekali selama 7 hari.
Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa maggot berpotensi dalam mengurai sampah rumah tangga. Maggot sampel dalam jumlah 300 gram dapat mengurai sampah rumah tangga sebanyak 200 gram dalam jangka waktu 5 hari, sedangkan maggot yang jumlahnya 100 gram dapat mengurai sampah sebanyak 200 gram dalam 7 hari. Dari hasil ini dapat disimpulkan semakin banyak maggot maka akan semakin cepat pula masa penguraiannya. Sementara aplikasinya sebagai pakan ikan diketahui bahwa maggot memiliki potensi dalam menjadi pakan. Ikan nila sampel menunjukkan kenaikan berat ikan yang lebih tinggi dengan pakan maggot dibandingkan yang menggunakan pakan pelet. Ikan yang menggunakan maggot memiliki timbangan awal 50 gram dan timbangan akhir 110 gram sedangan ikan nila yang menggunakan pelet memiliki timbangan awal 50 gram dan timbangan akhir 75 gram sehingga dari hasil penelitian ini dapat dilihat ikan yang menggunakan maggot lebih tinggi 35 gram daripada yang menggunakan pelet sehingga untuk membudidaya ikan nila sangat bagus menggunakan maggot sebgai pakan ikan nila.

Kata Kunci: Maggot, sampah rumah tangga, pakan ikan.