Pengendalian Penyakit Gugur Daun Tanaman Karet (Hevea brasiliensis) Menggunakan Agens Hayati Dari Bioaktivator Keong Mas Kombinasi Rumen Kambing Secara In Vitro

Khotijah, Khotijah (2024) Pengendalian Penyakit Gugur Daun Tanaman Karet (Hevea brasiliensis) Menggunakan Agens Hayati Dari Bioaktivator Keong Mas Kombinasi Rumen Kambing Secara In Vitro. Diploma thesis, POLITEKNIK PERTANIAN SAMARINDA.

[thumbnail of File Abstrak.pdf] Text
File Abstrak.pdf

Download (492kB)
[thumbnail of TA Sidang Ijah new.pdf] Text
TA Sidang Ijah new.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[thumbnail of File abstrak MI.pdf] Text
File abstrak MI.pdf

Download (325kB)
[thumbnail of LAPORAN MAGANG IJAH NEW.pdf] Text
LAPORAN MAGANG IJAH NEW.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[thumbnail of SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR KHOTIJAH.pdf] Text
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR KHOTIJAH.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (281kB) | Request a copy

Abstract

KHOTIJAH. Pengendalian Penyakit Gugur Daun Tanaman Karet (Hevea brasiliensis) Menggunakan Agens Hayati Dari Bioaktivator Keong Mas Kombinasi Rumen Kambing Secara In Vitro (di bawah bimbingan RUSMINI).

Penyakit gugur daun karet yang disebabkan oleh jamur Colletotrichum gloeosporioides merupakan salah satu penyakit penting pada tanaman karet di Indonesia sehingga perlu adanya pengendalian yang tepat. Salah satunya adalah memanfaatkan agens hayati berupa bioaktivator keong mas kombinasi rumen kambing. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi karakteristik morfologi jamur Colletotrichum gloeosporioides dan mengetahui kemampuan isolat dari bioaktivator keong mas kombinasi rumen kambing dalam menghambat pertumbuhan koloni jamur pada penyakit gugur daun tanaman karet.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Hama dan Penyakit Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman. Dalam penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Lenkap (RAL) yang terdiri dari 3 perlakuan. Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Variabel pengamatan meliputi identifikasi jamur Colletotrichum gloeosporioides dan uji secara in vitro kemampuan antagonisme agens hayati dari isolat bakteri bioaktivator keong mas kombinasi rumen kambing terhadap jamur Colletotrichum gloeosporioides.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, identifikasi jamur Colletotrichum gloeosporioides bewarna putih saat berumur muda, kemudian berangsur-angsur berubah menjadi jingga dan keabu-abuan saat sudah tua, berbentuk silindris dengan kedua ujung tumpul, bersekat dan bercabang, konidiofor panjang dan transparan serta adanya seta yang berwarna hitam dengan ujung melingkar secara konsentris dan arah pertumbuhannya menyebar ke segala arah. Semua isolat efektif mampu menghambat pertumbuhan jamur Colletotrichum gloeosporioides. Isolat yang paling baik adalah P104 dengan persentase daya hambatnya sebesar 57.53%.

Kata kunci: bioaktivator, Colletotrichum gloeosporioides, gugur daun karet, dan rumen kambing

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: bioaktivator, Colletotrichum gloeosporioides, gugur daun karet, dan rumen kambing
Subjects: Plantation > Plantation Crop Cultivation
Divisions: Jurusan Perkebunan > Program Studi Budidaya Tanaman Perkebunan
Depositing User: Ms Khotijah Ijah
Date Deposited: 04 Sep 2024 02:54
Last Modified: 04 Sep 2024 02:54
URI: http://repository.politanisamarinda.ac.id/id/eprint/1622

Actions (login required)

View Item
View Item